Tahap1 NREM: “Tidur-tidur ayam”. Selama tahapan tidur pertama, yaitu tahap 1 NREM, tubuh, mental, dan pikiran Anda masih berada pada ambang realitas dan alam bawah sadar. Ini artinya, Anda masih setengah sadar tetapi sekaligus setengah tertidur. Pada tahap ini, detak jantung, pernapasan, hingga pergerakan mata melambat. DasarPsHt. Persaudaraan Setia Hati Terate1. PERSAUDARAAN Persaudaraan mempunyai arti Persahabatan yang sangat karib seperti layaknya saudara,pertalian persahabatanlayaknya pertalian saudara. Di Organisasi PSHT; bila ada anak/orang dewasa mengikuti latihan (mendapatkan ajaran dari SH mereka disatukan perasaan senasib yang layaknya saudara GambarAnimasi Hewan Tumbuhan 91 Animasi Tumbuhan Dan Hewan Cikimm Com Hewan Dan Tumbuhan Apa Yang Paling Edubook Banjarnegara 30 Gambar Gambar Animasi Hewan. 27 Gambar Kartun Binatang Terlucu 40 Gambar Kartun Hewan Lucu Gratis Terbaru Gambar Hewan Download Tas Sekolah Anak Gambar K Binatang Lucu Binatang Kartun. Pin Di 3 Panen pertama pada tanggal 22 Januari 2018 sebanyak 2000 Ekor. 4. Panen kedua pada tanggal 26 Januari 2018 sebanyak 1000 Ekor. 5. Dan pada panen terakhir pada tanggal 30 Januari 2018 sebanyak 2000 Ekor. Maka akan di buat rumus sebagai berikut : 1. 22 Januari 2018 - 01 Januari 2018 = 21 Hari. 21 hari x 2000 Ekor = 42.000. . Didalam gerakan pembukaan PSHT merupakan suatu awal persiapan sambung atau berdo’a dimana setiap gerakan dari pembukaaan tersebut mengandung makna yang harus ditelaah dan dipahami oleh setiap warga Persaudaraan Setia Hati Terate. Sebelum kita melakukan pembukaan terlebih dahulu kita berjabat tangan/bersalaman, disini mengandung arti kita tetap bersaudara antara warga satu dan warga lainnya meskipun kita akan di adu yaitu dengan prinsip “tega larane ora tega patine”. Pembukaan adalah rangkaian gerakan yang merupakan “salam pembuka” yang merupakan ciri khas perguruan yang mengandung suatu arti. Demikian juga pembukaan yang ada pada Persaudaraan Setia Hati Terate, gerakan demi gerakan mengandung arti sebagai berikut Pembukaan diawali dengan berdiri alif dengan penjelasan pengauan adanya Tuhan Yang Maha Esa, namun ini tidak hanya sekedar pengakuan akan tetapi diyakini degan seyakin-yakinnya sehingga seorang SH dapat membutikan adanya Tuhan Yang Maha Esa. Sebagai pengantar dapat di berikan contoh antara lain sebagai berikut 1. Kalau di angkasa ada awan berarak, maka kita yakin bahwa disana ada angin, neskipun kita tidak merasakan dan melihat angin tersebut. 2. Juga kita bisa melihat daun kelapa bergerak pasti daun tersebut ditiup angin, anginnya tidak nampak yang nampak adalah beraraknya awan dan bergeraknya daun kelapa. Maka kita yang sehat ini harus yakin seyakin-yakinnya tentang adanya angin tersebut, demikian juga dengan dunia dan seisinya ini, tidak mungkin ada kalau tidak ada yang mengadakan. Karena kita yang beriman tentunya kita akan yakin seyakin-yakinnya kalau yang mengadakan adalah Tuhan Yang Maha Esa. Untuk itulah seorang warga Setia Hati dituntut untuk mempertebal imannya sesuai dengan agama yang dipeluknya. Iman adalah keyakinan penuh akan Allah yang dibenarkan hati dan diucapkan oleh lidah diwujudkan oleh amal perbuatan. Selain itu berdiri tegak seperti huruf Alif 1. Berdiri di tengah-tengah kebenaran dan keadilan 2. Siap untuk melaksanakan dan mengamalkan pelajaran-pelajaran Setia Hati Terate 3. Kuat dan tangguh dalam menghadapi segala cobaan hidup dan menyelesaikannya dengan hasil yang baik dan tanggung jawab tahan derita, pantang putus asa, siapa yang sholeh itulah yang menang 4. Teguh dalam iman kepada Tuhannya tidak mudah terpengaruh dan lurus dalam hatinya. 5. Menegakkan barang yang doyong dan meluruskan barang yang bengkok. 6. Cocok lahir lan batine/cocok dalam kata dan perbuatannya jumbuh njobo njerone/tidak munafik Setelah berdiri tegak seperti huruf Alif kemudian kaki di buka dengan mengagah, artinya gagah perkasa, selalu mempunyai sifat kesatria, jauh dari sifat tercela, selalu berani mempertanggung jawabkan perbuatannya. Dalam bahsa jawa “Luwih becik mati mbegagah tinimbang mati nguncupake tangan nekuk dengkul. Duduk pada tumit berat badannya dibebankan pada tumit artinya tahu pada beban hidup/masalah yang dihadapinya sendiri yang selayaknya menjadi beban hidupnya atau tanggung jawabnya, disinilah letak rasa narimo atau menyadari akan tanggung jawabnya. Telapak kaki jinjit artinya dalam segala tindak tanduk harus berhati-hati. Berhati-hati dalam pikir, berhati-hati dalam kata dan berhati-hati dalam perbuatan. Inilah yang dikatakan nastiti ngati-ati. Tangan menyilang membantu meringankan beban tumit artinya suka menolong orang yang membutuhkan dan senang bergotong royong. Dua jari melambangkan isi dunia ini ada dua yang salaing membutuhkan,misalnya Ada pria dan wanita, ada siang ada malam dan lain-lain. Dua jari juga melambangkan akan hubungan antara Al-Kholiq dengan makhluknya. Tuhan itu akan selalu dekat dan cinta atau mencintai manusia tetapi biasanya manusia yang menjauhinya. Oleh sebab itu seorang warga SH haruslah selalu dekat kepada Tuhannya dan selalu mensyukuri Rahmat-Nya maka rahmat tersebut akan lestari. Dua jari menunjuk ke tanah yang tersurat meunjuk kepada ibu pertiwi atau tanah air kita, kalau kita bisa hidup ini dari hasil ibu pertiwi. Misalnya makan, minum dan sebagainya. Oleh sebab itu seorang warga SH haruslah diharapkan mempunai kecintaan kepada tanh airnya dalam arti berani membela tanah air dari serangan musuh yang mengancamnya sampai titih darah terakhir rela mati demi ibu pertiwi. Menurut yang tersirat adalah betul-betul menunjukkan kepada ibu kita yang melahirkan kita oleh sebab itu warga SH harus berbakti kepada ibu yang melahirkannya tidak akan menyakiti jiwa dan raganya. Kedua jari menunjuk ke atas 1. Menurut yang tersurat menunjuk kepada bapa angkasa atau udara. Karena kita bisa hidup dengan menghirup udara di Indonesia, artinya sama dengan arti diatas. 2. Menurut yang tersirat menunjukkan kepada bapak yang telah mengukir kita. Tangan mengepal artinya nggegam sedulur papat lima pancer artinya pada lambang Persaudaran Setia Hati Terate. Tangan mengepal juga berarti mohon perlindungan untuk dapat menghalau lawan lahir dan batin dengan keyakinan bahwa kita akan dapat menyelesaikan semua masalah dengan baik. Dua jari menempel dipilipis artinya berpikir selalu eling, ingat dan menghormat pada Tuhan, orang tua, guru, sasama hidup dan menghormat kepada agama lain. Dengan memiliki watak hormat dan tansah eling maka merendahkan orang lain, sombong kikir dan lain-lain sifat tersebut tidak akan mendapat tempat di hati warga SH. Badan di putar dari kiri ke kanan artinya luwes dalam pergaulan ini merupakan modal hidup dalam masyarakat. Untuk itu warga SH diharapkan dalam hidup di masyarakat selalu supel dalam pergaulan dan kukuh. Kukuh artinya memegang teguh prinsip-prinsip yang baik. Tangkisan dengan siku artinya bisa menyelesaikan masalah dengan baik dan menghasilkan yang baik pula atau mbrangkas karya atau mrantasi gawe dengan rasa penuh dengan tanggung jawab. Dari berdiri jongkok lalu berdiri lagi artinya tahu atas tahu bawah, tahu tua tahu muda, dapat menempatkan diri dalam pergaulan, tahu unggah ungguh atau sopan santun, ini bekal penting dalam pergaulan. Dari berdiri jongkok dan gerak lingkup pembukaan sampai akhirnya berdiri tegak seperti semula dapat di artikan lahir, hidup dan matinya manusia, tidak ada lalu ada selanjutnya kembali ke tidak ada. Untuk itulah mari warga SH semua selagi kita masih hidup kita isi kehidupan ini dengan kebaikan dan rasa berbakti kepaa Tuhan yang Maha Esa agar kalau kita sudah tidak ada besok tidak getun dan sudah mempunyai bekal amal yang banyak. Catatan Gerakan tangan ke kiri dalam pembukaan waktu menunjuk udara dan tanah artinya sama dengan yang kanan. Kurang lebih itulah "Arti Pembukaan Persaudaraan Setia Hati Terate" yang dapat saya bagikan untuk saudara-saudara Persaudaraan Setia Hati Terate. Silakan bagikan ke saudara-saudaran warga PSHT lainnya untuk berbagi dan menambah wawasan. Terimakasih. 1. Segi empat panjang - Bermakna Perisai. 2. Dasar Hitam - Bermakna kekal dan abadi. 3. Hati putih bertepi merah - Bermakna cinta kasih ada batasnya. 4. Merah melingkari hati putih - Bermakna berani mengatakan yang ada dihati/kata hati 5. Sinar - Bermakna jalannya hukum alam/hukum kelimpahan 6. Bunga Terate - Bermakna kepribadian yang luhur 7. Bunga terate mekar, setengah mekar dan kuncup. - Bermakna dalam bersaudara tidak membeda-bedakan latar belakang 8. Senjata silat - Bermakna pencak silat sebagai benteng Persaudaraan. 9. Garis putih tegak lurus ditengah-tengah merah - Bermakna berani karena benar, takut karena salah 10. Persaudaraan Setia Hati Terate - Bermakna mengutamakan hubungan antar sesama yang tumbuh dari hati yang tulus, ikhlas, dan bersih. - Apa yang dikatakan keluar dari hati yang tulus. - Kepribadian yang luhur. 11. Hati putih bertepi merah terletak ditengah-tengah lambang - Bermakna netral 1. BENTUK SEGI EMPAT Melambangkan 4 kibat dan lima pancer atau yang dimaksud arah mata angin pancernya di mana kita berpijak artinya,orang SH Terate dalam mencapai tujuannya/mengembangkan dirinya selalu memegang teguh pada wasiat “Persaudaraan Setia Hati Terate.“ 2. DASAR HITAM Melambangkan persaudaraan orang PSHT yang dalam arti kiasannya adalah kekal dan yang dimaksud adalah persaudaraan yang sangat erat seperti saudara,bahkan melebihi eratnya saudara dalam wasiat SH Terate, dilarang berkelahi sesama SH Terate. 3. HATI BERWARNA PUTIH,TEPI MERAH Berwarna putih melambangkan kesucian hati atau orang SH Terate harus selalu berpikiran bersih/ merah melambangkan batasan kedisiplinan atau cinta kasih yang ada batasnya, artinya cinta kasih yang diberikan adalah suci tanpa pamrih, tidak berlebihan dan selalu ada batasnya, karena cinta kasih yang tidak ada batasnya akan membuat orang yang diberi cinta kasih memberi sengsara atau bahkan bisa membunuhnya. 4. HATI BERSINAR Melambangkan bahwa dimanapun orang SH Terate berada harus dapat memancarkan sinar kasih sayang atau bahasa jawanya “Asih Sapono Padane Tumitah“saling mengasihi sesama makhluk Tuhan.Juga melambangkan jalannya “Manungso Iku Bakal Nginduh Wohing Pakarti“manusia itu akan memetik hasil karyanya dalam bahasa jawa “Sing Sopo Nandur Pari,Bakal Ngunduh Pari,Sing Sopo Nandur Rawe,Bakal Ngunduh Rawe“.Arti lain bahwa sinar tersebut adalah pancaran sinar yang berwarna terang benderang,ini mengandung suatu maksud bahwa orang SH Terate harus sanggup menciptakan suasana tentram,damai dan menyenangkan pada lingkungan dimanapun dia berada. 5. BUNGA TERATE Bunga Terate dapat hidup di segala tempatdi air,di rawa dan selalu berada dia atas, melambangkan bahwa orang SH Terate harus mempunyai semangat juang tinggi atau ketahanan semangat optimisme dalam mempertahankan cita-cita untuk memperoleh kebahagiaan lahir dan batin dan dimanapun orang SH Terate harus dapat jadi panutan yang baik di masyarakat. 6. BUNGA TERATE TERDIRI DARI KUNCUP, SETENGAH MEKAR DAN MEKAR Anggota dari PSHT terdiri dari berbagai lapisan masyarakat, ada yang kaya, ada yang setengah kaya, ada yang miskin, namun diharapkan semua orang SH Terate harus tetap utuh saling menganggap sebagai saudara kandung,tidak terkotak-kotak. 7. TULISAN “PERSAUDARAAN” DI TEMPATKAN DI ATAS Melambangkan dalam SH Terate yang diutamakan adalah Persaudaraannya. Orang SH Terate harus seimbang antara persaudaraan dan pencaknya. 8. PITA TEGAK PUTIH GARIS TENGAH MERAH Melambangkan keberanian di atas kesucian atau berani karena benar,takut karena salah Kami Tidak Mencari Pedang Bermerah Darah,Tetapi Bila Terpaksa Berjumpa Maka Kami Tidak Akan Lari Menjauhinya.Juga melambangkan bahwa orang SH Terate berdiri tegak di atas keberanian dan keadilan. 9. SENJATA PERSILATAN Melambangkan bahwa di dalam SH Terate diajarkan sesuatu kekuatan untuk membela diri yaitu pencak silat asli budaya bangsa Indonesia yang telah diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang SH Terate mengatakan pencak silat adalah budaya asli bangsa Indonesia,oleh sebab itu, kita lestarikan keberadaannya untuk membekali jiwa bangsa Indonesia menjadi kuat dan beradab karena bangsa yang kehilangan kebudayaanya adalah bangsa yang terjajah jiwanya. 10. TULISAN BERWARNA KUNING Melambangkan kejayaan dan keagungan atau kebesaran, dimanapun SH Terate berada harus tetap jaya dan SH Terate mengatakan “Selama Matahari Masih Bersinar Dan Selama Bumi Masih Di Huni Manusia, Maka Selama Itu Pula Setia Hati Terate Tetap Jaya Abadi Untuk Selama-lamanya“. - Filosofi ayam jago putih Persaudaraan Setia Hati Terate PSHT memiliki makna yang tak banyak dimengerti oleh masyarakat. Untuk itu, para anggota atau pendekar PSHT harus mengetahui makna dan filosofi dari ayam jago putih. Filosofi ayam jago putih memiliki makna yang suci. Baca Juga 5 Filosofi Ayam Jago, Melindungi Diri dari Gangguan Sihir dan Setan, Simak Lengkapnya Hal ini diharapkan agar para anggota PSHT bisa menjadi warga Setia Hati Terate pendekar pendekar yang memiliki hati yang putih bersih. "Aksistensi ayam tersebut sebenarnya mendapat perhatian dalam ajaran Islam," kata Dr. KH. Djoko Hartono, Dept Pengajaran Budi Luhur PSHT dikutip dari laman ilmusetiahati. Bahkan, hal ini diterangkan oleh Syeikh al-Allamah Kamaluddin Muhammad bin Musa al-Damiry dalam kitab yang ditulisnya dengan judul Hayatu al-Hayawanu al-Qubro. Baca Juga Filosofi Ayam dalam Mendidik Anak, Ini Penjelasan Mbah Moen Yakni apabila seseorang menyembelih ayam jago putih untuk acara selamatan tau syukuran, maka keluarga orang tersebut insyaallah akan diselamatkan Allah dari segala macam mara bahaya baik, baik pada keluarga maupun hartanya. Filosofi ayam jago putih kedua yakni merupakan hewan kesayangan atau kekasih sahabat Rasulullah SAW, kekasih Malaikat Jibril, musuhnya setan Selain itu, juga menjaga rumah pemiliknya dan 7 atau 16 rumah di belakangnya atau tetangganya. Baca Juga Ayam Punya Sayap Tapi Tak Bisa Terbang, Mbah Moen Ungkap Filosofi Positifnya Menurut Syaikh Muhibbuddin al-Tobary, jika Rasulullah melakukan perjalanan dengan para sahabatnya, sudah menjadi kebiasaan beliau membawa ayam tersebut untuk mengetahui waktu-waktu shalat dari suara kokoknya. Terkini

arti warna ayam dalam psht